Tuesday, April 10, 2018

MATERI : Lup

MATERI


Lup atau yang lebih dikenal “kaca pembesar” merupakan salah satu alat optik yang memanfaatkan sifat lensa cembung untuk melihat benda-benda kecil agar terlihat lebih besar.
Penggunaan lup sebagai kaca pembesar bermula dari kenyataan bahwa mata akan melihat benda lebih besar ketika benda tersebut berada dekat dengan mata dari pada benda yang jauh dari mata. Perbesaran ini terjadi disebabkan karena perbedaan sudut penglihatan mata pada objek tersebut.


Akan tetapi seperti yang telah kita ketahui sebelumnya bahwa titik terdekat mata hanya berjarak 25 cm oleh karena itu ketika terdapat suatu benda yang jaraknya lebih kecil dari 25 cm maka benda tersebut tidak akan terlihat jelas. Maka dengan menggunakan lup mata akan mampu mampu melihat benda kecil dengan jelas dan besar dengan jarak kurang dari 25 cm. Hal ini terjadi Karena yang dilihat oleh mata bukanlah benda asli akan tetapi bayangan yang dihasilkan oleh lup.
Melalui penjelasan diatas dapat diketahui bahwa perbesaran lup merupakan perbandingan sudut penglihatan dengan menggunakan lup (β) dengan sudut penglihatan tanpa menggunakan lup (α) dapat ditulis sebagai berikut.
Keterangan :
Ma = perbesaran sudut lup
β = sudut penglihatan dengan menggunakan lup
α = sudut penglihatan tanpa lup
A.           Lup pada mata tak berakomodasi

Pada kondisi mata tak berakomodasi berarti bayangan yang dihasilkan oleh lup berada berada di depan lensa pada jarak tak hingga (s’= - ∞ ) hal ini terjadi karena benda terletak pada titik fokus lup (s=f), sehingga perbesaran sudutnya adalah :

Maka :
Keterangan :
Ma = perbesaran sudut lup
sn = titik dekat mata (m)
f = panjang fokus lup (m)
Perhatikanlah tayangan berikut ini untuk lebih memahami pembentukan bayangan lup pada mata tak berakomodasi!

B.          Lup pada mata berakomodasi maksimum

Pada kondisi mata berakomodasi maksimum berarti bayangan yang dihasilkan oleh lup berada di depan lensa pada jarak sama dengan titik dekat mata (s’ = -sn), sehingga perbesaran sudutnya adalah
Dengan menggunakan persamaan lensa maka nilai s adalah :

Substitusikan kedalam persamaan sebelumnya,  maka akan diperoleh :

Keterangan :
Ma = perbesaran sudut lup
sn = titik dekat mata (m)
f = panjang fokus lup (m)
Perhatikanlah tayangan berikut ini untuk lebih memahami pembentukan bayangan lup pada mata berakomodasi maksimum!

C.          Lup pada mata berakomodasi di jarak tertentu

Pada kondisi mata berakomodasi pada jarak tertentu perbesaran sudut lup adalah :
Keterangan :
Ma = perbesaran sudut lup
sn = titik dekat mata (m)
f = panjang fokus lup (m)
x = jarak akomodasi mata (m) 
CONTOH SOAL

1.    Sebuah lup mempunyai jarak fokus 5 cm, digunakan oleh seseorang yang memiliki titik dekat 30 cm. Berapa kali perbesaran yang dihasilkan oleh lup tersebut untuk mata tak berakmodasi?
Jawab
1.    Diketahui :
f
:
5 cm
sn

30 cm
Ditanyakan :
Ma
:
…?
Jawab :
Jadi, perbesaran yang dihasilkan oleh lup tersebut adalag 6 kali
REFERENSI

Ginanjar, Agie. 2014. Intisari Fisika SMA. Bandung : CV Pustaka Setia
Serway, R., & Jewett, J. W. (2010). Fisika untuk Sains dan Teknik. Jakarta: Salemba Teknika.
Sunardi dkk. 2017. Fisika untuk Siswa SMA/MA Kelas XI Kelompok Peminatan Matematika dan Ilmu-Ilmu Alam. Bandung : Penerbit Yrama Media

Klik tombol download dibawah ini untuk mendapatkan materi lup dalam format pdf.





Share this

0 Comment to "MATERI : Lup"

Post a Comment